"jujur ya kak, aku suka kakak. tapi kakak kan udah punya pacar. dan aku juga bukan siapa-siapa dan orang yang berarti buat kakak. tapi setidaknya untuk berharap dan sekedar berkhayal tak salah, kan?"
aku terdiam sejenak, berpikir dan mencoba mencari-cari alasan kenapa aku sampai bisa menyukai seorang kakak kelas itu. ya, dia adalah kakak kelas pujaanku yang sudah ku kagumi sejak lama. walau ku tau tuk berharap memilikinya pun aku tak pantas, ya karna dia sudah menjadi milik orang lain. aku bisa apa?
lagi-lagi cintaku bertepuk sebelah tangan, aku memang terlalu berharap dan berkhayal untuk bisa menyukai kakak kelas itu. hingga kusadari; jatuh cinta sering membawa luka. ya tragis, kenapa aku bisa mencintai seseorang yang sebenarnya juga mencintai dan bahkan sudah menjadi milik orang lain?
apa saatnya aku harus berhenti berharap dan melupakan dia?
lalu kenapa aku harus mati-matian melupakan dan mengikhlaskannya sedangkan dan bahkan dia juga tak pernah ku miliki?
jujur, ku akui untuk mencoba melupakan dan mengikhlaskanmu rasa nya begitu susah. entah karna perasaan ini sudah terlanjur dalam, atau aku hanya belum menemukan sosok pengganti selain dirimu yang kuharapkan?
ini masalah hati, dan waktu.
jadiin sebuah novel dongg,sumpah ini gue banget :D
BalasHapus